Digitalisasi Rumah Sakit: Dari Ruang Arsip ke Awan Data

Di sebuah rumah sakit swasta di pinggiran kota, tumpukan map cokelat dan lembar-lembar kertas rekam medis pernah menjadi pemandangan sehari-hari. Petugas administrasi sibuk menyortir data, menyalin ulang hasil pemeriksaan, dan memastikan tak ada berkas pasien yang tercecer. Waktu, tenaga, dan bahkan potensi kesalahan menjadi konsekuensi dari sistem manual yang selama ini berjalan.

Tapi kini, segalanya berubah.

Rumah sakit itu adalah salah satu dari ratusan fasilitas kesehatan di Indonesia yang mulai berbenah setelah keluarnya Surat Edaran Kementerian Kesehatan Nomor YM.01.02/D/1669/2025. Surat yang dirilis pada April 2025 itu memberi pesan tegas: semua rumah sakit dan klinik utama harus mengimplementasikan Rekam Medis Elektronik (RME) dan melakukan pengiriman data ke platform SATUSEHAT sebelum akhir tahun ini.

Langkah ini bukan sekadar formalitas administratif. Ia adalah fondasi bagi sistem kesehatan yang lebih transparan, terintegrasi, dan akuntabel.

Misi Besar, Jalan Tak Mudah

Namun, seperti reformasi pada umumnya, peralihan ini datang dengan tantangan. Tidak semua rumah sakit siap. Banyak yang terkendala oleh keterbatasan infrastruktur, SDM yang belum terbiasa dengan sistem digital, hingga kekhawatiran soal integrasi antar sistem — terlebih dalam urusan bridging ke SATUSEHAT dan BPJS.

“Masalahnya bukan cuma beli software. Tapi bagaimana sistem ini bisa langsung sinkron, tanpa ribet, tanpa perlu input dua kali. Itu yang paling sulit,” ujar seorang manajer IT rumah sakit daerah di Kalimantan Timur.

Mereka butuh sistem yang cepat, legal, dan langsung terhubung. Bukan coba-coba.

Upmedik, Sistem yang Langsung Terhubung

Di tengah kebutuhan itulah muncul solusi seperti Upmedik.com — platform SIMRS berbasis cloud yang dirancang untuk langsung terintegrasi secara resmi dengan SATUSEHAT. Tanpa proses bridging manual yang melelahkan, tanpa perlu utak-atik teknis yang memusingkan.

Upmedik tidak hanya bicara soal fitur. Ia membawa misi pendampingan, pelatihan, dan transformasi digital yang sesungguhnya. Mulai dari integrasi layanan BPJS (seperti VClaim dan i-Care), hingga penerapan tanda tangan digital yang resmi dari PSrE, Upmedik menawarkan pengalaman digitalisasi yang utuh bagi fasilitas kesehatan.

Dengan sistem single entry, data hanya dimasukkan sekali dan otomatis mengalir ke seluruh proses layanan. Dokter, perawat, farmasi, hingga manajemen rumah sakit bisa melihat data yang sama secara real-time. Ini bukan hanya efisiensi — ini revolusi kecil yang mengubah ritme kerja sebuah rumah sakit.

Menyambut Masa Depan

Transformasi digital bukan lagi pilihan. Ia adalah jalan satu-satunya untuk menciptakan sistem kesehatan yang adaptif dan responsif di masa depan.

Dan jika semua fasilitas kesehatan harus bergerak ke arah sana, maka pertanyaannya bukan lagi “kapan,” tapi “pakai sistem yang mana?”

Dengan pendekatan yang praktis, terverifikasi, dan disertai edukasi langsung di lapangan, Upmedik hadir bukan hanya sebagai vendor, tapi mitra strategis dalam menyiapkan rumah sakit dan klinik menuju standar baru sistem kesehatan nasional.

Ingin rumah sakit atau klinik Anda terhubung penuh ke SATUSEHAT tanpa repot proses manual?

Gunakan Upmedik.com — solusi digital yang langsung jalan, langsung resmi.
📞 Hubungi WhatsApp: +62-899-0337-222
🌐 Kunjungi: https://upmedik.com